Ayat-ayat berikut ini saya namakan Ayat-ayat Selingkuh & KDRT, karena orang yang terpengaruh oleh efek negatif ayat-ayat ini akan menganggap kesetiaan terhadap pasangannya adalah tidak penting, dan penyelesaian masalah adalah tidak ada cara lain kecuali melalui perceraian atau melalui kekerasan.
QS 4:3
(Tuhan berfirman kepadaku:) Dan jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan yatim (bilamana kamu mengawininya), maka kawinilah wanita-wanita (lain) yang kamu senangi: dua, tiga atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka (kawinilah) seorang saja, atau budak-budak yang kamu miliki. Yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya.
QS 4:20
(Tuhan berfirman kepadaku:) Dan jika kamu ingin mengganti isterimu dengan isteri yang lain, sedang kamu telah memberikan kepada seseorang di antara mereka harta yang banyak, maka janganlah kamu mengambil kembali daripadanya barang sedikitpun. Apakah kamu akan mengambilnya kembali dengan jalan tuduhan yang dusta dan dengan (menanggung) dosa yang nyata?
QS 52:17-20
(Tuhan berfirman kepadaku:) Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam surga dan keni`matan, mereka bersuka ria dengan apa yang diberikan kepada mereka oleh Tuhan mereka; dan Tuhan mereka memelihara mereka dari azab neraka. (Dikatakan kepada mereka): "Makan dan minumlah dengan enak sebagai balasan dari apa yang telah kamu kerjakan", mereka bertelekan di atas dipan-dipan berderetan dan Kami kawinkan mereka dengan bidadari-bidadari yang cantik bermata jeli.
QS 56:22-24
(Tuhan berfirman kepadaku:) Dan (di dalam surga itu) ada bidadari-bidadari yang bermata jeli, laksana mutiara yang tersimpan baik. Sebagai balasan bagi apa yang telah mereka kerjakan.
QS 56:27-40
(Tuhan berfirman kepadaku:) Dan golongan kanan, alangkah bahagianya golongan kanan itu. Berada di antara pohon bidara yang tidak berduri, dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya), dan naungan yang terbentang luas, dan air yang tercurah, dan buah-buahan yang banyak, yang tidak berhenti (buahnya) dan tidak terlarang mengambilnya, dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk. Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung, dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan, penuh cinta lagi sebaya umurnya, (Kami ciptakan mereka) untuk golongan kanan, (yaitu) segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu, dan segolongan besar pula dari orang yang kemudian.
QS 4:34
(Tuhan berfirman kepadaku:) Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang ta`at kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menta`atimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.
QS 4:15
(Tuhan berfirman kepadaku:) Dan (terhadap) para wanita yang mengerjakan perbuatan keji, hendaklah ada empat orang saksi diantara kamu (yang menyaksikannya). Kemudian apabila mereka telah memberi persaksian, maka kurunglah mereka (wanita-wanita itu) dalam rumah sampai mereka menemui ajalnya, atau sampai Allah memberi jalan lain kepadanya.
Tidak semua orang dapat terpengaruh oleh ajakan/petunjuk Awloh melalui ayat-ayat di atas, tergantung dari MORALITAS & NURANI individu.
Ada orang yang sejak lahir memang sudah memiliki moral yang buruk, dan setelah membaca "PETUNJUK TUHAN" di atas, dia seperti mendapat ANGIN SEGAR dan TIKET HALAL untuk meloloskan sifat-sifat buruk yang menjadi bawaannya sejak lahir itu.
Ini khan aneh? TUHAN yg Benar mestinya membantu untuk melenyapkan sifat-sifat buruk yang dimiliki oleh manusia, walaupun itu sifat bawaan sejak lahir. Sebisa mungkin, sebuah agama akan menuntun umatnya agar bisa menahan sifat-sifat negatif agar jangan sampai terlampiaskan keluar. Tetapi Tuhannya Islam malah menyediakan PINTU YANG LEBAR bagi muslim untuk melampiaskan sifat-sifat buruknya sebagai suatu AMAL, dan bukan sebagai suatu dosa.
Sumber : Mengenal Islam
QS 4:3
(Tuhan berfirman kepadaku:) Dan jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan yatim (bilamana kamu mengawininya), maka kawinilah wanita-wanita (lain) yang kamu senangi: dua, tiga atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka (kawinilah) seorang saja, atau budak-budak yang kamu miliki. Yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya.
QS 4:20
(Tuhan berfirman kepadaku:) Dan jika kamu ingin mengganti isterimu dengan isteri yang lain, sedang kamu telah memberikan kepada seseorang di antara mereka harta yang banyak, maka janganlah kamu mengambil kembali daripadanya barang sedikitpun. Apakah kamu akan mengambilnya kembali dengan jalan tuduhan yang dusta dan dengan (menanggung) dosa yang nyata?
QS 52:17-20
(Tuhan berfirman kepadaku:) Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam surga dan keni`matan, mereka bersuka ria dengan apa yang diberikan kepada mereka oleh Tuhan mereka; dan Tuhan mereka memelihara mereka dari azab neraka. (Dikatakan kepada mereka): "Makan dan minumlah dengan enak sebagai balasan dari apa yang telah kamu kerjakan", mereka bertelekan di atas dipan-dipan berderetan dan Kami kawinkan mereka dengan bidadari-bidadari yang cantik bermata jeli.
QS 56:22-24
(Tuhan berfirman kepadaku:) Dan (di dalam surga itu) ada bidadari-bidadari yang bermata jeli, laksana mutiara yang tersimpan baik. Sebagai balasan bagi apa yang telah mereka kerjakan.
QS 56:27-40
(Tuhan berfirman kepadaku:) Dan golongan kanan, alangkah bahagianya golongan kanan itu. Berada di antara pohon bidara yang tidak berduri, dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya), dan naungan yang terbentang luas, dan air yang tercurah, dan buah-buahan yang banyak, yang tidak berhenti (buahnya) dan tidak terlarang mengambilnya, dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk. Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung, dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan, penuh cinta lagi sebaya umurnya, (Kami ciptakan mereka) untuk golongan kanan, (yaitu) segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu, dan segolongan besar pula dari orang yang kemudian.
QS 4:34
(Tuhan berfirman kepadaku:) Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang ta`at kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menta`atimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.
QS 4:15
(Tuhan berfirman kepadaku:) Dan (terhadap) para wanita yang mengerjakan perbuatan keji, hendaklah ada empat orang saksi diantara kamu (yang menyaksikannya). Kemudian apabila mereka telah memberi persaksian, maka kurunglah mereka (wanita-wanita itu) dalam rumah sampai mereka menemui ajalnya, atau sampai Allah memberi jalan lain kepadanya.
Tidak semua orang dapat terpengaruh oleh ajakan/petunjuk Awloh melalui ayat-ayat di atas, tergantung dari MORALITAS & NURANI individu.
Ada orang yang sejak lahir memang sudah memiliki moral yang buruk, dan setelah membaca "PETUNJUK TUHAN" di atas, dia seperti mendapat ANGIN SEGAR dan TIKET HALAL untuk meloloskan sifat-sifat buruk yang menjadi bawaannya sejak lahir itu.
Ini khan aneh? TUHAN yg Benar mestinya membantu untuk melenyapkan sifat-sifat buruk yang dimiliki oleh manusia, walaupun itu sifat bawaan sejak lahir. Sebisa mungkin, sebuah agama akan menuntun umatnya agar bisa menahan sifat-sifat negatif agar jangan sampai terlampiaskan keluar. Tetapi Tuhannya Islam malah menyediakan PINTU YANG LEBAR bagi muslim untuk melampiaskan sifat-sifat buruknya sebagai suatu AMAL, dan bukan sebagai suatu dosa.
Sumber : Mengenal Islam
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !